Pengganti Vaksin

Assalaamu'alaikum Wr.Wb..

Klinik sehat yang di rahmati Allah, sy mau bertanya:

Saya punya bayi usia 1,5 bulan, tidak saya imunisasi, dan tidak juga konsumsi susu formula, jika saya bermaksud ingin memperkuat imunitas bayi saya sebagai pengganti vaksin yang di berikan sejak bayi baru lahir itu, apa ya dok?

Madu, Habbatussauda, sari kurma bisa tidak diberikan? karena setahu saya untuk bayi kurang dari 6 bulan ASI adalah yg terbaik, selama menyusui istri saya rutin meminum madu, habbatussauda dan sari kurma, apa bayi saya yang masih < 6 bulan tersebut memerlukan asupan lain untuk memperkuat imunitasnya?

Jika bayi saya belum memerlukan, mulai usia berapa bayi sudah dapat di berikan asupan yg berfungsi memperkuat sistem imunnya? produk apa yang paling baik dan berapa dosisnya?

Mohon bantuannya dok, Jazakumullahu Khoir

Wassalaamu'alaikum Wr. Wb..

JAWABAN

Assalaamu'alaikum Warahmatullaahi wabarakaatuh

Allah SWT telah menciptakan manusia dengan sempurna, diantara bentuk kesempurnaan tersebut, Allah telah membekali ke dalam setiap manusia suatu sistem daya tahan tubuh, yang bekerja 24 jam tanpa henti dan tanpa kita komando. Hanya saja kadang kita tidak menyadarinya, sehingga kita tidak pernah melatih dan memberdayakan perangkat yang telah Allah SWT sediakan tersebut.

Untuk melatih dan memperkuat daya tahan sebaiknya dilakukan semenjak anak dalam kandungan, yaitu dengan ibu hamil mengkonsumsi makanan yang bergizi, menghindari penggunaan obat-obat kimia semaksimal mungkin. Setelah anak lahir, lakukan tahnik (mengusapkan kurma yang telah dikunyah (halus) dengan jari kedalam langit-langit bayi). Lalu berikanlah ASI ekslusif selama 6 bulan, dan dilanjutkan sampai usia anak 2 tahun. ASI adalah makanan yang paling sesuai dengan kondisi bayi, mengandung imonuglobulin tinggi untuk mencegah penyakit. Untuk mendapatkan ASI yang berkualitas, tentunya juga harus didukung oleh asupan gizi yang baik bagi ibu yang menyusui. Untuk itu sangat dianjurkan ibu yang menyusui rutin mengkonsumsi madu, kurma ataupun habbatussauda.

Kemudian pemberian nutrisi dan gizi yang seimbang kepada bayi, diawali dengan memperkanalkan makanan pendamping ASI (MPASI) setelah anak berusia 6 bulan. Anak mulai diperkenalkan dengan buah-buahan, sayuran dan makanan untuk orang dewasa lainnya sesuai dengan umurnya. Sebisa mungkin menghindari makanan yang mengandung pengawet, penyedap rasa, dan pemanis buatan.

Berikan kesempatan kepada anak untuk berinteraksi dengan lingkungan (tidak mengurung anak dengan ketat sekali, tetapi juga tidak membiarkan anak bermain di tempat yang sangat kotor yang dikhawatirkan banyak terdapat sumber penyakit). Hal ini dimaksudkan agar anak dapat berkenalan dengan mahluk lainnya (bakteri, virus dll) yang ada disekelilingnya sehingga tubuh akan merangsang tubuh anak untuk membentuk pertahanan tubuh untuk mengahdapi penyakit yang ada didekatnya.

Melakukan penangan alami terlebih dahulu dalam mengatasi penyakit-penyakit ringan pada anak seperti batuk, pilek dan demam. Hal ini bertujuan untuk memberikan kesempatan tubuh untuk membentuk daya tahan tubuh. Jangan mudah menkonsumsi antibiotik kimia, karena akan dapat membunuh kuman baik yang ada di dalam usus. Dimana kuman baik ini mempunyai banyak manfaat bagi tubuh kita, antara lain : membantu pembentukan vitamin, meningkatkan daya tahan tubuh, mencegah diare dll.

Tidak kalah pentingnya untuk mengajak anak banyak bergerak (berolahraga atau bermain) agar aliran darahnya lancar dan daya tahan tubuhnya baik.

Madu sangat dianjurkan diminumkan secara rutin setelah anak berusia satu tahun. Pemberian kurma, habbatussauda atau minyak kelapa murni (VCO) sudah bisa dimulai setelah anak diperkenalkan dengan makanan tambahan (> 6 bulan). Biasanya VCO dicampurkan ke dalam makanan anak sebagai sumber minyak, tetapi juga bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Pemberian tersebut tidak harus rutin setiap hari, karena sebenarnya yang terbaik bagi tubuh adalah vitamin dan mineral dari berbagai jenis makanan baik buah maupun sayuran. Semoga bermanfaat (sf/)

Wassalam.

Konsultasi2 : Apa pengganti imunisasi?

Assalamu’alaikum.wr.wb Ustadz, ana mau tanya. Apa obat pengganti imunisasi untuk bayi yang baru lahir? Apab herba yang baik untuk mempercepat penyembuhan luka operasi Istri ?Jazakallah. Imron, Plasma Surabaya

Wa’alaikumsalam wr,wb

Akhi Imron fillah. Imunisasi diberikan untuk memberikan perlindungan kepada bayi dari resiko terserang beberapa penyakit dengan cara memberikan vaksin (beberapa mikroorganisme yang telah dilemahkan dicampur dengan bahan kimia tertentu) ke dalam tubuh bayi. Akan tetapi (maaf) penggunaan vaksinasi (imunisasi) sendiri banyak menimbulkan pro-kontra baik dari segi keamanan maupun kesucian (kehalalan) vaksin itu sendiri. (silahkan lihat Vaksin, Bahaya dan Haram pada blog ini). Untuk melindungi bayi dari kemungkinan terserang beberapa penyakit sebenarnya tidak diperlukan adanya zat asing (vaksin) bagi bayi. Allah SWT sesugguhnya telah membekalkan kesempurnaan sistem imun kepada semua bayi untuk menangkal serangan pathogen (virus, bakteri, jamur) dari luar. Namun, bila bayi mengalami penurunan sistem imun baik karena warisan genetika maupun karena kerusakan akibat ketidak seimbangan unsure dalam tubuh, maka untuk memperbaikinya adalah dengan memperbaiki kualitas makananya (ASI). ASI sudah dikenal sebagai makanan dan antibiotic yang paling baik bagi bayi.

Untuk memperbaiki kualitas ASI dan mempercepat penyemuhan luka operasi, istri anda dapat minum Omega 3 2x2kps. Spirulina 2x2, Kopi Radix 2x1 bks, Madu Asli 2x2 sdt sehari. Semua herna tersebut diminum 30 menit sebelum makan kecuali Spirulina yang diminum 1 jam setelah makan.

Omega 3 merupakan protein tinggi yang mengandung Asam Amino Essensial yang sangat berguna untuk perkembangan sel saraf dan otak bayi. Spirulina memiliki kandungan gizi yang sangat tinggi terutama provitamin A. Spirulina juga berfungsi mempercepat penyembuhan luka. Kopi radix memiliki kandungan kalsium yang sangat tinggi yang tidak mudah rusak oleh panas sebagaimana kalsium hewan. Kalsium ini berguna untuk kesehatan tulang ibu yang menyususi juga untuk perkembangan tulang dan gigi bayi. Kopi radix yang mengandung herba Vitex dan halban juga sangat berguna untuk penyembuhan luka (untuk hasil maksimal, olesi luka dengan minyak but-but). Sedangkan Madu Asli selain merupakan makanan padat gizi juga bisa berguna sebagai anti biotic bagi ibu dan bayi.

Wassalamu’alaikum wr.wb

Sumber: kliniksehat.com