Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

Wednesday, May 21, 2014

Cara Minum dengan Cangkir

Bingung puting penyebabnya adalah dot. Untuk mengatasinya atau mencegah bingung puting, si dot itu perlu dijauhkan. Jangan dipakai. Minumkan dengan gelas,cangkir, atau cupfeeder. Susah? Ya, butuh kesabaran untuk pertama kali jika bayi tidak terbiasa.

Sejak kapan bayi bisa minum dari gelas? Sejak baru lahir pun bisa lho bun. Saya pernah memberi minum dari cawan kecil seperti wadah takar untuk obat sirup, langsung ke bayi yang BBLR malah. Tersedak? Alhamdulillah tidak. Asal, perhatikan caaranya yaaa

1. Posisikan bayi setengah duduk.
2. Tempelkan bibir cangkir/cupfeeder di atas bibir bawah bayi, di bawah lidah.
Dengan demikian susu akan mengalir sedikit demi sedikit tanpa tersedak.
3.Hanya tempelkan bibir cangkir, bukan dituang
Biarkan saja bibir cangkir menempel pada bibir bayi dengan posisi tersebut di atas. Izinkan bayi menjulurkan lidahnya, dan menikmati susu bagiannya.

Berikut salah satu contoh videonya:
http://www.youtube.com/watch?v=4ZCm_MhP39M

Cara Membuat Lactation Aid

Jika lacta aid bermerek terasa tidak ramah di kantong, kita bisa membuatnya lho bunda. Siapkan hal-hal yang diperlukan:
1. Selang NGT (naso gastric tube)
Jangan sampai salah tipe, pilih No Fr. 5; 40 cm
2. Syringe/Spuit alias alat suntik
Beli yang ukuran 50 ml. Tanpa jarum ya. Kemudian masukkan ujung NGT ke spuit tadi.
3. Tempelkan NGT ke ujung puting
Tempelkan ujung NGT pas ke ujung puting melalui bagian tengah payudara. Tempelkan dengan plester putih. Lakukan ini sebelum mengisi spuit dengan susu.
Selamat mencoba!



Relaktasi Mengatasi Bingung Puting (Bayi Menolak Menyusu Total)



Bingung puting merupakan salah satu permasalahan menyusui yang berbahaya. Mengapa? Jika bayi sudah terlanjur bingung puting kebanyakan sulit mengembalikan si bayi agar mau menyusu lagi. Jika sudah demikian, ibu akan segera mengganti asupannya dengan susu selain ASI. Atau ibu tetap memerah ASI, tapi perolehannya tidak sedahsyat saat bayi menyusu langsung. makin lama kuantitas ASI bisa menyusut dan lama-lama habis.

Bingung puting adalah kondisi ketika bayi menolak menyusu langsung pada payudara. Hal ini disebabkan karena bayi sudah terbiasa minum dengan dot. Cara kerja lidah bayi minum dengan dot dan menyusu langsung payudara tentu saja berbeda. Lebih enak dengan dot, karena bayi tidak perlu bersusah payah. tapi akibatnya sangat fatal.
Saat bayi minum dengan dot, lidah bayi hanya diam saja, dan menciptakan kondisi vakum agar susu dalam botol bisa keluar, kemudian cairan susu tinggal ditelan. Berbeda dengan menyusu, lidah bayi bergerak-gerak memerah areola untuk merangsang agar ASI cepat keluar.

Apakah bayi yang sudah terlanjur bingung puting dapat menyusu ke payudara lagi? Bisa, bahkan lebih mudah untuk bayi yang berumur kurang dari 6 bulan. Butuh kesabaran untuk proses relaktasi ini.Namun, bukan berarti bayi >6bulan tidak bisa menyusu kembali. Ikuti tipsnya yuk!

1. Hentikan dot maupun empeng
Susu botol dengan dot dan empeng merupakan penyebab utama bayi bingung puting. Maka, sebisa mungkin jarangkan penggunaanya, atau stop sedini mungkin. Memang tidak mudah, tetapi ibu pasti bisa. Ganti pemberian minum melalui botol dengan melalui cangkir. Jangan bayangkan cangkir berbibir lebar untuk orang dewasa ya. Cukup yang berukuran mini, seukuran sloki yang biasa dibuat untuk minum air zam-zam.
Baca: Cara memberi minum dengan cangkir/cupfeeder

2. Skin to skin
Skin to skin adalah kontak kulit dengan kulit. Antara kulit ibu dan kulit bayi, langsung. Bukan antara kulit dengan baju, bedong, dan sejenisnya yang menghalangi kontak langsung. Biarkan bayi mengeksplor payudara. Biarkan bayi mengenali bau tubuh ibu, sehingga ia mau menempel, mau dipeluk oleh ibu.

3. Menggunakan lactation aid (suplementasi/alat bantu menyusui)
Lactation aid atau alat bantu menyusui adalah alat seperti botol yang dihubungkan dengan selang. Botol tersebut diisi susu, bisa susu perah (ASIP) atau susu formua jika terpaksa tidak ada. Selang kemudian ditempelkan di puting. Bayi akan menghisap payudara ibu dan mendapat susu yang sebenarnya dari botol tadi.

Mengapa penggunaan lactation aid/suplementasi ini penting? Untuk relaktasi dibutuhkan bantuan bayi. Akan semakin singkat prosesnya jika bayi merangsang areola/payudara ibu dengan hisapannya. Hisapan ini merangsang produksi hormon prolaktin untuk menghasilkan ASI. Jika tanpa hisapan bayi, maka relaktasi akan berjalan lebih lama.

Lactation aid bisa dibeli, biasanya dengan merek MEDELA, namun harganya cukup mahal sekitar 600ribu lebih. Kita juga bisa membuatnya sendiri. Konsultasikan dengan konselor laktasi lebih baik.

BACA: Cara membuat Lactation Aid

5. Mempersering pengeluaran ASI
ASI dapat dikeluarkan dengan pumping/memerah dengan alat pompa ASI atau tangan. Jika dengan alat kurang optimal, memerah dengan tangan (metode marmet) akan sangat membantu. Perahlah ASI 2-3 jam sekali selama 20 menit untuk masing-masing payudara, baik masih keluar ataupun tidak. Jika punya waktu luang, lakukan POWER PUMPING. yaitu memerah ASI setiap 1 jam sekali selama 30 menit. Biarkan 1 jam. Kemudian pumping lagi.

4. Galactagogue
Galactagogue adalah sesuatu yang dipercaya menambah pasokan ASI. Bisa pilih dari herbal atau obat seperti domperidone. Domperidone berfungsi untuk mengoptimalkan produksi prolaktin dan menghilangkan hal-hal yang mengganggu produksinya. Sedangkan herbal seperti daun katuk, fenugreek, dll biasanya memiliki mekanisme untuk meningkatkan hormon prolaktin.

Perlu diingat bahwa mengandalkan galactagogue seorang akan percuma tanpa usaha relaktasi yang berkesinambungan. Harus satu rangkaian ya bunda. Semangat pantang menyerah dan penuh kesabaran, didukung keluarga yang sabar juga pasti sukses! Selamat relaktasi ^_^